Apa Kegunaan Brasso Metal Polish dan Bagaimana Cara Mudah Menggunakannya Untuk Velg Mobil?

 


Apa Kegunaan Brasso Metal Polish dan Bagaimana Cara Mudah Menggunakannya Untuk Velg Mobil?

Oleh Nabil Bakri

Overture [Locanti Overture untuk langsung ke Pembahasan]

Website ini memang fokus membahas seputar film—niche-nya adalah topik seputar dunia perfilman, jadi 99% blog [artikel yang rutin dipublikasikan dalam sebuah website] ini topiknya tentang film. Lantas mengapa kali ini membahas mengenai mobil? Sebelum website ini memiliki arah yang spesifik [niche], saya menuliskan berbagai macam hal yang tidak hanya menyangkut dunia sinema tetapi juga gaya hidup. Kebetulan sekali dulu mobil adalah sebuah benda yang masih bisa saya kaitkan dengan film karena berhubungan dengan hobi saya mengkoleksi [sekarang mengarsipkan] film. Mobil yang saya pakai menentukan besar/kecilnya skala koleksi yang saya punya karena uang yang saya miliki harus dibagi antara merawat mobil dan update daftar koleksi. Saya adalah kolektor yang lebih suka membeli langsung di toko ketimbang pesan secara online dan saya pernah hunting film bersama teman sesama kolektor film. Teman dari luar daerah saya jemput di stasiun menggunakan mobil. Tentu saja mobil yang akan digunakan harus bersih dan nyaman—tambah lagi alasan bagi saya untuk membahas seputar mobil karena memang pada waktu itu sangat erat hubungannya dengan dunia sinema. Lagipula, pembahasan seputar mobil di website ini ada juga yang berhubungan langsung dengan film seperti 10 Mobil Paling Iconic dalam Film. Walaupun saya sudah tidak lagi hunting DVD sesering dulu [karena tokonya sudah pada tutup dan harus belanja online], artikel otomotif yang sudah ada dalam website ini rasanya sayang jika tidak dilanjutkan sama sekali.

Sudah ada banyak blogger, vlogger, dan YouTuber yang membahas tentang mobil, spesifikasi mobil, dan perawatan berkala di bengkel. Saya merasa tidak perlu lagi membahas hal yang sama selain karena sudah banyak yang membahas, saya juga masih kurang ilmu dalam hal spesifikasi mobil baru. Karena merawat mobil bisa dimasukkan dalam ranah hobi, saya dengan senang hati membagikan pengalaman merawat mobil dengan membagikan hasil “eksperimen” yang saya coba. Kunci dari informasi yang saya publikasikan adalah DIY [do it yourself—kerjakan sendiri tanpa bengkel atau jasa perawatan], menggunakan bahan dan peralatan yang murah dan mudah didapatkan sehari-hari, serta saya tidak dibayar oleh pihak manapun untuk membagikan pengalaman saya. Nah, kali ini saya akan membagikan pengalaman menggunakan Brasso Metal Polish untuk mengkilapkan velg mobil.



Pembahasan

Sebelumnya, apa itu Brasso Metal Polish? Produk ini adalah cairan pengkilap kuningan, metal/logam, chrome, dan stainless steel yang telah mendapat rekomendasi dari kerajaan Inggris. Selain berbentuk cairan, tersedia juga yang berbentuk wax seperti semir sepatu yang umum dijumpai di pasaran. Cairan ini memang bisa mengkilapkan tetapi bersifat abrasif dan berpotensi menggerus lapisan logam jika terlalu sering digunakan. Maka, gunakanlah seperlunya—tidak perlu terlalu sering. Nah, mari kita mulai memoles velg dengan Brasso Metal Polish.



1. Siapkan satu botol Brasso Metal Polish dan dua helai kain kering.

Kenapa Brasso dan bukan merk lain? Sebetulnya sudah disinggung di atas bahwa produk ini telah direkomendasikan oleh kerajaan Inggris dan telah beredar selama lebih dari satu abad. Selain itu, produk ini tersedia secara luas di franchise seperti Alfamart dan Indomaret dengan harga yang terjangkau. Tipe Brasso Metal Polish yang kita gunakan adalah yang cair. Saya secara spesifik menyebutkan hal ini karena saya sudah pernah menggunakan merk lain dengan bentuk wax dan hasilnya kurang maksimal—plus artikel kali ini memang khusus membahas uji coba saya menggunakan Brasso “Liquid” Metal Polish. Selain Brasso, siapkan juga dua helai kain kering. Untuk kain pertama, bisa kain apa saja asalkan kering. Kain ini nantinya akan kita gunakan untuk mengusapkan cairan Brasso ke permukaan velg. Namun untuk kain yang ke dua, gunakan kain microfiber atau kain yang umum digunakan untuk bahan pakaian olah raga siswa SD-SMA [lihat gambar]. Kain yang dipakai tidak harus baru, bisa menggunakan pakaian bekas, asal kering dan tidak bekas wax, oli, atau kotoran lain yang sejenisnya.


2. Mulai Memoles

Pastikan mobil sudah dicuci bersih dan berada di lokasi yang teduh. Ikuti petunjuk di blog ini untuk tips mencuci mobil sendiri dan memoles sendiri di rumah. Kalau kita memaksakan untuk memoles permukaan velg yang kotor, bisa jadi kotoran yang menempel akan ikut tertekan usapan tangan kita dan menyebabkan goresan—atau ada bagian yang nanti terlewat untuk diusap ulang sehingga cairan Brasso mengering dan memerangkap kotoran tadi. Yang lebih merugikan, menggunakan Metal Polish pada permukaan yang kotor hanya akan mempersulit dan memperlambat proses poles karena kain akan cepat kotor dan perlu waktu serta tenaga ekstra untuk membersihkan semua kotorannya hingga velg menjadi benar-benar kilap. Bahkan, kalau kain sampai benar-benar kotor, sangat mungkin kita perlu satu kain tambahan lagi hanya untuk mengusap ulang permukaan yang kurang bersih karena kain yang sebelumnya sudah kotor. Namun, karena kita akan memoles bagian velg, jangan dulu gunakan cairan pengkilap ban. Pengkilap ban kita usapkan pada roda nanti setelah semua velg dipoles.

CATATAN: Saya tidak menyarankan menggunakan Brasso untuk permukaan yang berwarna, misalnya pada velg yang sudah dicat atau velg two-toned. Cairan poles semacam ini bersifat menggerus dan bisa jadi merusak warna velg yang bukan warna dasar logam. Selain itu, saya juga tidak menyarankan untuk menggunakan poles semacam ini untuk permukaan penutup velg plastik.



3. Ratakan Cairan Brasso.

Tuangkan cairan Brasso ke permukaan kain kering yang pertama [kain sembarang, bukan kain microfiber atau kain pakaian olah raga] dan usapkan ke seluruh permukaan velg hingga merata. Apabila ada kotoran, usapkan dengan lebih kuat namun jangan sampai cairan Brasso tadi hilang atau menguap. Kalau perlu, tambahkan lagi cirannya di permukaan yang lapisan Brassonya masih tipis atau hilang. Setelah keseluruhan velg dilumuri dengan Brasso hingga merata, kita tunggu beberapa saat hingga cairan itu mengering dan memberikan efek warna “kusam” pada velg. Sambil menunggu cairannya mengering, kita bisa mengusapkan Brasso ke roda yang lainnya. Karena kita berada di tempat yang teduh, waktu yang kita gunakan untuk melumuri keempat velg dengan Brasso tidak akan membuat lapisannya mengering hingga mengeras sampai sulit dibersihkan.


CATATAN: Hindari menumpahkan cairan ke roda karena akan meninggalkan noda kusam di roda dan menambah pekerjaan kita nantinya karena harus membersihkan roda dengan kain microfiber yang artinya membuat kain cepat sekali menghitam/kotor.


4. Membersihkan Residu Brasso.

Setelah cairan mengering yang ditunjukkan dari warna velg yang tampak kusam, sekarang kita gunakan kain microfiber atau kain pakaian olah raga untuk mengusap bagian kusam itu hingga menghilang kusamnya. Apabila kita langsung memoles velg tanpa menunggu cairannya mengering, warnanya tidak akan kusam dan kita akan kesulitan mengetahui bagian mana saja yang belum dipoles dengan baik. Warna yang kusam memberikan tanda bahwa bagian tersebut telah dilapisi Brasso dan belum dibersihkan dengan microfiber. Jika ada noda membandel atau cairan Brasso yang terlanjur mengering sampai menempel terlalu kuat, kita harus menyesuaikan tekanan lebih kuat lagi sampai noda itu hilang. Namun, proses ini hanya untuk mengkilapkan saja, bukan merestorasi. Jadi, apabila ada goresan parah pada velg, kita tidak perlu membuang-buang tenaga memolesnya berkali-kali hingga tangan serasa mau lepas karena goresan parah itu tidak akan menghilang.


5. Sentuhan terakhir.

Apabila semua bagian telah dibersihkan dengan kain microfiber dan velg dirasa sudah lebih kilap [ingat, proses ini bukanlah proses restorasi atau salon berharga ratusan ribu hingga jutaan rupiah, jadi tujuan kita sebatas mengkilapkan saja], kita bisa menyemprotkan cairan detailer namun harus diusap dengan kain microfiber yang terpisah. Khusus untuk detailer, saya secara spesifik mengharuskan penggunaan kain microfiber. Kain ini banyak dijual di toko-toko besar. Setelah semua proses dilakukan dan velg sudah tampak lebih kilap, sekarang kita bisa usapkan cairan semir penghitam ban.

Voila, velg mobil sekarang sudah terlihat lebih kilap dan bisa membuat kita merasa lebih percaya diri di jalan. Menurut saya, kendaraan yang kita pakai mencerminkan penggunanya—bukan dalam artian tipe, usia, atau harga kendaraannya, tapi bagaimana kondisi kendaraannya. Tentu saja kendaraan yang terawat mengindikasikan pemilik yang teliti dan menyukai kebersihan. Velg mobil tes ini sudah berusia lebih dari 20 tahun. Namun dengan perawatan yang wajar, velg bisa senantiasa tampak diremajakan.


CATATAN: Brasso Metal Polish memang bisa digunakan untuk mengkilapkan berbagai permukaan mobil yang terbuat dari metal dengan warna dasar [warna Silver Chrome], misalnya footstep dan bumper guard. Namun, ada banyak bagian atau panel pada mobil tertentu yang berwarna Chrome atau terlihat seperti Chrome, namun sebenarnya bukan metal asli—bahkan banyak yang hanya plastik. Jangan gunakan cairan ini untuk memoles bagian-bagian non-metal. Maka untuk amannya, gunakan saja untuk velg, footstep, dan bumper guard. Jika cairan ini tumpah ke permukaan non metal dan/atau permukaan berwarna/ber-cat, segera bersihkan dengan kain sebelum mengering.


Nah, itu tadi proses dan hasil saya mencoba menggunakan Brasso Metal Polish. Foto mobil tes yang saya gunakan tidak diedit agar terlihat lebih kilap. Untuk membuktikannya, bisa cek langsung mobil tes ini karena sudah direview oleh YouTuber B_Channel Indonesia dengan keyword: Isuzu Panther Hi-Sporty B Channel. Semoga bermanfaat, terima kasih—Cheers!

Komentar